Mainz

Ini juga salah satu postingan yang tertunda. Mumpung sekarang koneksi internet lagi bagus so sekalian upload deh. Padahal tugas dan PR numpuk belum dikerjain. Cucian juga belum kelar baru direndem. Aduuh Nana...kalo udah ngenet lupa deh semuanya..^_^
Kapan atuh rajinnya???
Langsung mulai aja ya..Emmm kita pergi ke Mainz tanggal 17 November 2008, rombongan satu Bus. Disana kita dijelasin tentang sejarah Mainz, tempat2 wisatanya dan terakhir kita mengunjungi Gutenberg Museum. Disana ada sejarah mesin cetak, alat2 cetaknya dan terakhir nonton filmnya.

Salut dengan negara eropa untuk pengelolaan obyek2 wisatanya. Padahal kalo mo dilihat lebih jauh variasi obyek wisatanya adalah gereja, schloss atau istana/benteng dan museum. Kalah jauh dengan Indonesia yang punya kekayaan alam dan obyek wisata yang melimpah ruah. Sayangnya di Indonesia kurang dikelola dengan bagus. Di setiap kota di Jerman terdapat tourist information yang menyediakan peta obyek wisata apa saja yg terdapat disana. Museum2nya pun tidak membosankan, ditata dengan baik dan sangat menarik.

Bukan maksud untuk menjelek2an Indonesia, hanya ingin agar Indonesia menjadi lebih baik. Perasaan sudah gak denger2 lagi tentang Visit Indonesia Year..
Padahal orang-orang Eropa sangat tertarik untuk mengunjungi negara-negara tropis seperti Indonesia.
Ayo mari kita benahi pariwisata di Indonesia..
Jangan mau kalah dengan negara lain.
Ich liebe Indonesia..

Eh maaf nih jadi ngelantur kemana-mana ya, padahal mau cerita tentang Mainz.
Mainz adalah salah satu kota yang dilewati sungai Rhein, salah satu sungai besar yang membelah Jerman. Sebagian foto sudah diupload di postingan sebelumnya.
Yo wis lah seperti biasa...biar gambar yang bercerita ya...